Sindo daily - Kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Anton Charliyan mengakui
bahwa dirinya merupakan Ketua Dewan Pembina Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia
( GMBI ). yang mana diketahui bahwa LSM GMBI binaan dari Kapolda ini telah
memiliki anggota 1.5 juta yang tersebar di 10 provinsi.
Nama LSM GMBI menjadi sorotan Publik setelah munculnya
insiden kericuhan yang terjadi di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta,
Kota Bandung, Kamis ( 12/1/17) lalu. Massa dari LSM GMBI bersama sejumlah ormas
lainnya datang untuk mengawal pemeriksaan terhadap Imam Besar Front Pembela
Islam Rizieq Shihab terkait dengan laporan dari Sukmawati Soerkarnoputri
terkait dengan dugaan penodaan Pancasila sebagai Lambang Negara Indonesia.
Ketua umum DPP LSM GMBI Fauzan Racham menyampaikan sepenggal
cerita tentang Kapolda Jawa Barat Irjen Polisi Anton Charliyan yang menjadi
pembina di LSM GMBI. GMBI diketahui berpusat di kota Bandung dan telah berdiri
sejak tahun 2002 yang lalu.
"Kang Anton ( Kapolda ) sejak 2009 sebagai Ketua Dewan
pembina GMBI. waktu itu zaman Kang Anton
masih menjabat sebagai Kapolwil Priangan. beliau itu memiliki tujuan yang
sangat baik yaitu dengan mendidik kami menjadi baik", Ujar Fauzan saat
ditemui sejumlah wartawan di rumah makan Bale Gazebo, Jalan Surapati, kota
Bandung, Senin ( 16/1/17).
Menurut Fauzan, era dahulu sebelum Irjen Polisi Anton
Charliyan menjadi pembina, LSM GMBI dikenal sangat keras dan tegas dalam
menyuarakan sikapnya membela masyarakat yang tertindas. Kemudian Irjen Polisi
Anton Charliyan hadir dan membina LSM GMBI hingga membawa perubahan positif
bagi oraganisasi LSM tersebut.
"Kang Anton ini hadir untuk mendidik kita supaya lebih
beradab, bermoral dan beretika sehingga kita sekarang menjadi lebih solid.
sebelumnya kan kita LSM GMBI ini terkenal keras dan kasar. sekarang jumlah
anggota GMBI di 10 Provinsi di Indonesia ada sekitar 1.5 juta orang. jadi kalau
di Jawa Barat sendiri itu 256 ribu orang", tutut Fauzan.
Pihak LSM GMBI sendiri membantah bahwa kedatangan mereka
dengan massa yang besar ke Mapolda pada kamis ( 12/1/17 ) sewaktu pemeriksaan
Rizieq atas perintah dari Kapolda Jawa Barat Irjen polisi Anton Charliyan yang
juga menjadi Ketua Dewan Pembina di tubuh GMBI.
"Perlu kami luruskan, Kedatangan LSM GMBI ke Polda Jawa
Barat waktu itu bukan perintah langsung atau instruksi dari Kang Anton. Jadi
gerakan itu ( datang ke Polda Jawa Barat ) dari Ketua Umum yaitu saya, dan
bukan dari Kapolda", Ucap Fauzan.(Sindo daily)